Dalam sebuah proses pembuatan produk farmasi, tidaklah cukup hanya di pembuatan dan hasil produknya saja, melainkan kita harus meperhatikan beberapa hal penting dalam proses pembuatan produk-produk farmasi. Salah satu hal penting yang harus diperhatikan dalam pembuatan produk farmasi berskala industri. Pemilihan bahan untuk sebuah produk kosmetik misalnya, sangat dibutuhkan selekksi sifat dari material fabrikasi agar tidak menghambat proses produksi dan tidak berpengaruh pada mutu produkfarmasi atau kosmetik.Sifat mekanik dari material pabrikasi meliputi strength, creep, ductility, toughness, fatique, hardness, malleability, dan brittleness.Berikut ulasannya :Dunia farmasi merupakan salah satu indikator tingkat kesejahteraan manusia sehingga dutuntut untuk dapat menghasilkan obat yang harus memenuhi persyaratan khasiat.ada beberapa sifat mekanik yang dari material fabrikasi yang perlu diketahui seperti :

1. Strength (kekuatan) adalah ukuran besar gaya yang diperlukan untuk merusak material. Creep digunakan untuk menggambarkan laju deformasi plastik metal terhadap waktu dengan stress beban yang diberikan.
2. Ductility dikaitkan dengan besar regangan permanen sebelum patah.Toughness (ketangguhan) dikaitkan dengan jumlah energi yang diserap bahan sampai terjadinya patahan pada material.
3. Fatique adalah patahan yang terjadi akibat pembebanan siklus dalam waktu yang cukup lama.Hardness adalah kebalikan dari ductility, ketahanan terhadap deformasi plastik oleh bending, penetration atau straching.
4. Malleability adalah ductility khusus yaitu dimana regangan permanen sebelum patahan yang disebabkan oleh rolling, forging atau extruding.
5. Brittleness adalah kecenderungan suatu bahan untuk patah atau retak, biasanya dibawah stress yang rendah.

Hal tersebut diatas merupakan sesuatu yang tidak boleh dianggap remeh karena sangat berpengaruh dalam pembuatan produk farmasi dan kosmetik.karena material yang digunakan dapat mempengaruhi reaksi yang terjadi pada saaat prosess pembuatan produk farmasi / kosmetik berlangsung.